Aku mulai awal cerita ini dari diterimanya diriku di Fakultas kehutanan Universitas Tanjungpura,
aku tidak ingat tanggal berapa itu yang aku ingat saat itu aku bermain game menghadap komputer kerjaku dan aku dikabarkan lulus di Fakultas ini melalui jalur beasiswa Bidikmisi.
Jujur awalnya aku tidak tertarik untuk masuk di Fakultas kehutanan ini tidak ada rasa yang membuatku semangat ingin rasanya aku mencoba masuk melalui jalur SBMPTN ya aku sudah mendaftar untuk mengikuti test SBMPTN tapi entah mengapa aku cantumkan juga Fakultas kehutanan disitu yang membuatku galau apakah aku akan lanjut test atau menerima Pilihan ini..
kebimbanganpun terjadi pada diriku dan ibuku juga menyerahkan semuanya
padaku, namun ia menekankan agar aku mengambil jalur beasiswa ini agar membantu dalam biaya pendidikan. dan akhirnya aku memilih jalan ini.
Aku pun berangkat ke Pontianak untuk daftar ulang, ini merupakan kali pertamanya aku menuju Kota Khatulistiwa ini. aku sedikit gugup untuk berangkat namun aku yakin ini jalan yang aku inginkan aku tidak ingin berlama-lama dalam keadaan pendidikan karena bagiku pendidikan itu penting.
entah apa yang aku pikirkan sebelumnya, aku tidak mempedulikan kondisi HPku karena memang aku berangkat dengan persiapan yang sedikit sekali. hingga dalam perjalanan ke Pontianak HP ku mati karena kehabisan baterai aku bingung apa yang akan kulakukan dan apa yang harus aku katakan hanya saja dalam perjalanan di bis ada salah satu penumpang yang mengatakan terminal batu layang dan hanya itu yang aku ingat.
pikiranku penuh dengan rasa khawatir yang tinggi dikarenakan matinya HP ini :D :D (Sedikit lebay)
hingga sang kenet pun bertanya kepadaku "Mau singgah dimana dek?"
tanpa ragu dan dengan wajah polos meski hati khawatir aku menjawab "Singgah dibatu layang"
sang kenet pun merasa aneh dan bertanya lagi "Bukannya kamu mau kuliah ?"
"Iya.." Jawabku
maka kenet pun mengatakan kalau itu terlalu jauh dan mengatakan kalau aku disinggahkan di Dekat RRI saja karena disitu pusat kotanya.
aku yang tidak tahu apa-apa mengikuti saja kata-katanya hingga pas sampai dengan muka memelas aku meminjam baterai HP sang kenet untuk menghubungi abang sepupu ku yang sudah menunggu kedatanganku.
sang kenetpun memberikan baterai nya dan ketika dihidupkan banyak pesan yang masuk mulai dari abang sepupuku hingga ibuku yang menanyakan apakah aku sudah sampai atau belum :D
akupun mengabarkan semua situasi dan menunggu hingga abangku menjemput.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar