Minggu, 31 Desember 2017

Refleksi

Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa yang hari ini lebih baik dari hari kemarin, dialah orang yang beruntung, Siapa yang hari ini keadaannya sama dengan kemarin maka dia rugi, Siapa yang keadaan hari ini lebih buruk dari kemarin, maka dia celaka" (Al Hadist).
.
Masa berlalu begitu saja,  perkembangan apa yang telah tercapai ? 
.
Makin baikkah? 
.
Bagaimana dengan target - target yang telah dirancang?
.
Sudahkah tercapai?
.
Sadarlah wahai diri bahwa waktu tidak akan pernah menunggu walau hanya sedetik.
Semua diberi kesempatan yang sama untuk melalui waktu yang telah Ia berikan.. 
Sudah digunakan untuk apa saja waktu itu? 
.
Apakah kebaikan?  Atau malah kelalaian? 
.
Sadarlah wahai diri banyak yang bisa pundakmu emban jika kau gunakan waktu dengan baik.. .
.
Sadarlah wahai diri bahwa ada harapan yang menunggumu untuk melakukan hal yang baik.. 

Baik bagi keluarga,  kerabat,  teman,  bahkan baik untuk bangsa. 

Jadi,  apa yang telah kau persiapkan wahai diri?

Jumat, 29 Desember 2017

Kemanakah Cinta Ku Tuju

Dimanakah cinta harus di tuju?
Cinta yang dimaksud bukanlah cinta yang saat ini tersebar kemana - mana. .
Dimana cinta hanya diartikan sempit kepada lawan jenis.. Namun cinta ini membawa kepada JannahNya kelak.. Cinta yang membuat hati semakin baik,  cinta yang menyelamatkanmu bila terjungkal ke dalam neraka.. Tak ingin diri ini melabuhkan cinta pada teman yang nantinya menyebabkan permusuhan karena membawa kelalaian Seperti dalam Firman Nya :
Teman-teman akrab pada hari itu (hari kiamat) sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertaqwa.” (QS. Az Zukhruf: 67)

Setiap malamnya aku merindukan hari-hari yang terlewat dengan kelembutan perbuatan mereka yang membuat diri ini malu,  kadang diri yang dhoif ini malu bila bersama mereka,  malu dengan keadaan iman yang tak sebaik mereka,  malu bila dianggap baik padahal banyak kekurangan dalam diri.. Ingin kupandangi serius pada mereka dan mengatakan dengan tegas bahwa aku mencintai mereka,  namun sekali lagi timbul pertanyaan benarkah cintaku ini tulus karena Nya?
Yang pasti terimakasih atas pelajaran selama bersama,  bila mulai jarang melihatku dalam kehadiran dalam agenda kebaikan nan berkah, kumohon cari aku,  aku takut bila hati mulai melemah dan jiwa mulai goyah saat iman menipis.. Untuk kalian yang selalu membawa keberkahan...

Kamis, 26 Januari 2017

Penjara

Cahaya yang masuk ke dalam ruangan sempit ini seolah menyapa "Dunia luar menunggumu, apa yang kau lakukan disini ? Keluarlah! "
Sangat ingin diriku keluar, keluar menapaki kakiku ke berbagai tempat. Tapi aku terkurung disini, aku tak bisa keluar.

Aku terkurung dalam pikiranku. Pikiran yang resah karena hatiku yang pecah.

Hal yang tak pernah kupersiapkan sebelumnya,. Hal yang seharusnya kusadari bakal terjadi namun hal itu aku lupakan.

Aku meremehkan hal - hal kecil yang aku lupakan bahwa hal tersebut akan kian membesar. Menjadi boomerang jahat yang kembali pada diriku  . . .

Sekali lagi aku terpaku dan terpenjara disini.

Berusaha untuk kabur sudah aku lakukan namun tak mampu kulakukan.

Semua terjadi karena kesalahanku yang sudah terlalu dalam untuk memenjarakan diriku ke dalam pikiranku..

Aku inginkan diriku keluar dari keadaan yang menyakitkan tubuh dan jiwaku ini.

Karena aku tau ini sebuah kesalahan yg fatal.

Aku inginkan semoga aku bisa keluar dari jeratan yg kubuat jeratan pikiran akan kekhawatiran akan keadaan yg belum tentu pasti terjadi.